slot online Panen138 Slot Gacor Panen77 388hero mansion77 pasang iklan neo177 PENTASLOT SlotVip indobet iklan indoxxi
slot online Slot69 slot online gudang138 slot online slot138 pakar69 12bet

Thor: Love and Thunder (2022) 6.4317,371

6.4317,371
Trailer

Thor: Love and Thunder (2022) – Aksi Gorr the God Butcher membunuh para dewa satu persatu menimbulkan perhatian Thor. Saat New Asgard terserang oleh Gorr, Thor pun datang menghadangnya dan bertemu dengan cinta lama dalam bentuk baru, Jane the Mighty Thor. Tidak meraih bala bantuan, Thor kudu hadapi Gorr sendirian di alam bayangan demi membebaskan putra-putri Asgard yang disandera.

Thor: Love and Thunder adalah film superhero karya Taika Waititi yang dirilis oleh Walt Disney Pictures pada 8 Juli 2022. Merupakan sekuel Thor: Ragnarok dan film ke-29 Marvel Cinematic Universe, film ini menampilkan banyak sifat baru yang mengejutkan. Sempat mengalami penundaan syuting dikarenakan pandemi Covid-19, film ini selesaikan syutingnya selama 5 bulan di Australia pada tahun 2021. Sudah siap memperhatikan petualangan baru God of Thunder ini? Simak review berikut sebelum lihat filmnya.

Thor dengan Guardians of the Galaxy bertempur melawan sebuah bangsa yang merusak kuil pemujaan keliru satu dewa di sebuah planet. Dengan kekuatannya yang besar, Thor mengalahkan bangsa itu namun terhitung secara tidak sengaja meruntuhkan kuil pemujaan. Thor mendapat hadiah dua kambing raksasa. Dari pemimpin planet ini, Thor pertama kali mendapat informasi perihal Gorr the God Butcher.

Setelah terima panggilan darurat berasal dari Sif, Thor memilih untuk membantu Sif sendiri dan berpisah jalan dengan Guardians of the Galaxy. Bertemu dengan Sif, Thor memandang bukti kebiadaban Gorr dalam menjagal para dewa. Sementara itu, New Asgard yang kini jadi objek wisata terserang oleh Gorr dan pasukan bayangannya. Thor datang pas waktu dan membantu Valkyrie melawan pasukan jahat ini. Dalam pertempuran, Thor memandang Mjolnir terbang dan menghantam pasukan bayangan.

Ternyata, pemegang Mjolnir saat ini adalah Jane yang menjelma jadi The Mighty Thor. Pertemuan mereka membuka banyak kenangan lama. Tapi fokus mereka waktu ini adalah menyelamatkan anak-anak Asgard yang diculik oleh Gorr. Tapi mereka tidak paham dimana Gorr menyembunyikan anak-anak Asgard hingga Axl putra Heimdall menghubungi Thor dengan mata batin.

Thor dengan Valkyrie, Korg dan Jane berencana untuk berharap pemberian pasukan berasal dari para dewa. Untuk itu, mereka pergi ke kota Omnipotent untuk bertemu Zeus dan dewa lainnya. Mereka mengendarai perahu yang ditarik oleh dua kambing raksasa dengan kapabilitas navigasi Stormbreaker. Informasi perihal Gorr dan permohonan pengadaan pasukan yang disampaikan oleh Thor di forum para dewa ditanggapi dengan gampang dan sinis oleh Zeus.

Thor dan rekan-rekannya tidak terima dengan cemoohan yang dilemparkan kepada mereka. Pertarungan tidak dapat dihindari dan Thor melukai Zeus dengan Thunderbolt-nya sendiri yang sesudah itu dibawa oleh Valkyrie. Mereka segera memasuki alam bayangan untuk menyelamatkan anak-anak yang disandera oleh Gorr. Dalam perjalanan, Jane berikan paham Thor bahwa dia mengidap kanker stadium 4 dan datang ke New Asgard untuk mencari pengobatan.

Ternyata Mjolnir memanggilnya dan utuh lagi berasal dari sebuah serpihan. Tapi meski miliki kapabilitas super, penyakit kanker Jane tidak dapat disembuhkan juga. Sampai di alam bayangan, Jane paham bahwa ini hanya sebuah jebakan berasal dari skema yang ditemukannya di dinding gua. Ternyata kunci untuk membuka Eternity adalah Stormbreaker.

Sebelum hadapi Gorr, Jane melempar Stormbreaker sekuat tenaga. Tapi mereka berempat bukanlah lawan sebanding Gorr dengan senjata Necrosword miliknya. Saat Thor membuka portal untuk muncul berasal dari alam bayangan, Gorr sukses mengambil Stormbreaker darinya. Dengan Korg yang hanya menyisakan muka saja, Valkyrie yang terluka dikarenakan tertusuk Necrosword dan Jane yang kudu dirawat dikarenakan kankernya, Thor terpaksa hadapi Gorr sendirian.

Tanpa Stormbreaker dan Mjolnir, Thor hanya membawa Thunderbolt milik Zeus bersamanya. Thor hingga di Bifrost dan membebaskan anak-anak Asgard. Untuk hadapi pasukan bayangan pimpinan Gorr, Thor memberikan anak-anak Asgard kekuatannya. Pertempuran di awali dan Thor tetap tidak dapat mengalahkan Gorr. Jane datang pas waktu dan membantu Thor.

Stormbreaker sukses dicabut dan dibawa pergi oleh anak-anak Asgard. Jane, dengan kapabilitas terakhirnya, menghancurkan Necrosword memakai Mjolnir. Tapi Gorr sukses masuk ke Eternity. Doa apa yang akan dipanjatkan oleh Gorr? Apakah dia berdoa sehingga semua dewa musnah sesuai tekad awalnya? Atau dia berharap perihal yang lainnya? Dapatkan jawabannya dengan lihat film yang seru ini hingga selesai.

Bisa dibilang, Thor: Love and Thunder adalah film Marvel Cinematic Universe yang paling lucu. Motivasi hidup Thor sesudah bubarnya Avengers sebetulnya condong lebih santai. Bergabung dengan Guardians of the Galaxy dalam melawan bangsa-bangsa pemberontak, dia seolah tidak menginginkan terbebani dengan hal-hal serius. Ucapan yang muncul berasal dari mulutnya pun hanya membicarakan hal-hal gampang dan kadang waktu tidak penting. Dan aksi yang dilakukannya lebih banyak merusak daripada membenahi. Di film berdurasi 1 jam 59 menit ini, kita seolah memandang pelawak yang berada di tubuh seorang superhero pada diri Thor.

Sebagai seorang komedian, sutradara Taika Waititi dengan cerdas menempatkan banyak lelucon dan kekonyolan di selama film, lebih-lebih di saat-saat serius pun sempat terselip secuil kelucuan. Mulai berasal dari kuil pemujaan yang hancur akibat aksi Thor, dua kambing raksasa yang amat berisik, forum para dewa yang membicarakan perihal tidak penting, tampilan Zeus yang komikal, dan tetap banyak lagi.

Tapi, tidak semua selera humor yang disuguhkan dapat dimengerti oleh kita, sehingga tidak merasa kelucuan adegan tersebut. Salah satunya adalah permohonan Jane membuat slogan khusus dan bangunan yang runtuh terbakar waktu pertemuan Thor dan Jane pertama kali.

Kehadiran Jane di Thor: Love and Thunder menyuntikkan lagi kisah cinta dalam hidup Thor yang sempat hilang di film Thor: Ragnarok (2017). Dengan latar belakang cerita penyakit kanker yang dideritanya, Jane jadi sosok sentral film ini pada segi drama. Dibalik ketangguhannya dalam bertarung memakai Mjolnir, kita terhitung dapat memandang kerapuhan dirinya dikarenakan penyakit yang tak kunjung sembuh. Kisah cinta Thor dan Jane diulas dengan singkat dalam penggambaran yang amat romantis. Permainan cahaya dan palet warna yang indah tambah memperkuat nuansa cinta yang pernah mereka bangun bersama.

Tapi kita telah dapat menebak akan seperti apa akhir kisah cinta mereka, yakni dengan pengorbanan Jane waktu melawan Gorr. Sebenarnya adegan akhir waktu Jane berada di pelukan Thor amat menyentuh, khususnya berkat pesona akting Natalie Portman. Tapi dikarenakan hampir di selama film kita dihibur oleh aksi dan komedi, keharuan adegan ini hampir merasa hambar. Bagi yang merasa sedih dikarenakan wafatnya Jane, kalian tentu akan tersenyum haru kala memandang adegan paling paling akhir sesudah credit title berakhir.